Mengasah Kreativitas dan Sosial, Panduan Bermain Anak ala WHO untuk Pertumbuhan Optimal

Melatih anak agar lebih banyak bermain adalah suatu keharusan. Bermain bukan hanya hiburan semata, tetapi juga fondasi bagi pertumbuhan optimal. Dunia Kesehatan Global, WHO, telah merilis panduan bermain anak untuk memastikan anak-anak di seluruh dunia tumbuh dan berkembang secara optimal. Meskipun bermain adalah kunci utama, masih banyak orang tua yang lebih memilih anaknya duduk diam dengan gawai daripada bermain aktif.

Panduan Bermain Anak ala WHO untuk Pertumbuhan Optimal

Menurut WHO, anak-anak, khususnya balita, harus menghabiskan lebih sedikit waktu menatap layar gawai atau duduk pasif dalam kursi atau kereta bayi. Waktu bermain yang cukup dapat meningkatkan kualitas tidur anak, yang pada gilirannya mendukung kesehatan yang lebih baik.

Panduan Bermain Anak ala WHO untuk Pertumbuhan Optimal
Ilustrasi anak-anak sedang bermain dengan riang / ibupedia

Direktur Jenderal WHO, Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus, menekankan bahwa kesehatan yang optimal dimulai sejak dini. Anak-anak yang tidak mendapatkan cukup tidur karena kurang bergerak cenderung mengalami masalah kesehatan fisik dan mental.

Baca juga: Memahami Perkembangan Balita: Langkah Penting untuk Orangtua

Berikut adalah panduan bermain anak yang disarankan oleh WHO, disesuaikan dengan usia mereka:

1. Bayi (di bawah 1 tahun)

  • Bayi harus memiliki waktu bermain yang memadai sesuai dengan kemampuannya.
  • Gunakan permainan interaktif di lantai atau tummy time selama 30 menit.
  • Hindari duduk terlalu lama di kursi bayi atau kereta bayi, maksimum 1 jam.
  • Batasi interaksi dengan layar gawai dan tingkatkan interaksi dengan orang dewasa di sekitarnya.
  • Bacakan cerita atau ajak bicara bayi.
  • Pastikan tidur berkualitas selama 14-17 jam (0-3 bulan) atau 12-16 jam (4-11 bulan).

2. Anak-anak usia 1-2 tahun

  • Anak-anak harus bergerak selama minimal 180 menit setiap hari.
  • Hindari duduk diam tanpa interaksi selama lebih dari 1 jam.
  • Batasi menonton TV atau penggunaan gawai, tidak lebih dari 1 jam per hari.
  • Pastikan tidur berkualitas selama 11-14 jam, termasuk tidur siang.

3. Anak-anak usia 3-4 tahun:

  • Mereka harus bermain selama minimal 180 menit setiap hari, dengan setidaknya 60 menit aktivitas fisik yang berat.
  • Batasi waktu duduk diam dan screen time masing-masing tidak lebih dari 1 jam per hari.
  • Pastikan tidur berkualitas selama 10-13 jam per hari, termasuk tidur siang.

Baca juga: Tantangan Anak Ngeces: Tips dan Solusi untuk Orang Tua

Manfaat Bermain dan Bergerak Aktif untuk Pertumbuhan Anak

ilustrasi waktu anak bermain
ilustrasi bermain puzzle block / google

Bermain bukan hanya soal hiburan; ini adalah cara anak-anak mengembangkan kreativitas, meningkatkan interaksi sosial, dan membangun kepercayaan diri. Bermain juga membantu mereka memecahkan masalah, mengasah ketrampilan sosial, dan menghilangkan stres. Orang tua harus memilih permainan yang tepat untuk memastikan mereka mendapatkan manfaat maksimal dari setiap sesi bermain.

Mari bermain bersama anak-anak kita untuk menciptakan dunia yang penuh dengan kegembiraan dan pembelajaran!

Semoga bermanfaat ya mom’s!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *